Jakarta, Pelabuhan Kalibaru atau New Priok di Jakarta Utara akan melayani kontainer (peti kemas) hingga produk minyak dan gas. Pada proyek fase I, terdapat 5 terminal yang terdiri dari 3 terminal peti kemas atau kontainer dan 2 terminal produk migas. Dari 5 terminal pada pengembangan New Priok fase I, PT Pelindo II (Persero) telah merampungkan pembangunan Terminal 1 atau New Priok Container Terminal 1.
Sedangkan 4 terminal lagi sedang dalam proses mempersiapkan pembangunan. Pada 2 terminal produk migas, Pelindo II akan mengembangkan fasilitas Depo Migas.
“Kita untuk terminal produk gandeng teman-teman government, salah satunya Pertamina. Nanti ada 2 terminal, salah satunya untuk supply BBM dalam negeri,” Corporate Secretary and General Affair PT Pengembangan Pelabuhan Indonesia (PPI), Hambar Wiyadi, kepada detikFinance, Selasa (8/3/2016).
PPI merupakan anak usaha Pelindo II yang diberi tugas mengembangkan New Priok.
Pusat fasilitas penampungan BBM dibangun karena selama ini fasilitas depo BBM dibangun dan berada di dekat area pemukiman. Tentunya ini juga mengantisipasi meningkatnya permintaan BBM. Pada New Priok, lokasi terminal jauh dari pemukiman. Dengan adanya New Priok, Kapal tanker bisa langsung merapat di terminal BBM untuk membongkar muatan.
“Selama ini Depo BBM ada di tengah pemukiman. Ini akan jadi terminal untuk petrolium oil,” sebutnya. Dua terminal akan dibangun di atas lahan reklamasi seluas 90 hektar. Rencananya terminal produk siap beroperasi pada tahun 2024.
0 komentar:
Posting Komentar